OLE-OLE WAJIB MAKASSAR
Jika anda sedang berwisata di makassar atau daerah sekitar sulawesi selatan anda wajib membawah pulang ole2 khas makassar dan jangan bingung mencari ole2 khas makassar karena saya akan menyarankan ole2 yang tdk akan anda dapatkan di daerah lain dan ole2 ini sangat cocok untuk anda bawah pulang ke daerah anda, berikut ole2 khas makassar yang sangat di buru oleh wisatawan:
Songkok To Bone
SONGKOK KHAS BONE |
Songkok To Bone artinya songkok orang bone. Dari namanya sudah tahu kan
asal dari songkok ini. Yup benar, dari Bone. Songkok khas suku bugis ini
biasa juga di sebut Songkok Recca'. Songkok ini terbuat dari serat
pelepah daun lontar dengan cara dipukul-pukul (bahasa bugisnya : di
recca-recca).
Menurut sejarahnya Songkok To Bone ini tercipta ketika terjadi perang
antara Bone dan Tanah Toraja pada Tahun 1683. Pasukan Bone pada waktu
itu menggunakan Songkok Recca' sebagai tanda untuk membedakan dengan
pasukan tator.
Pada zaman pemerintahan A. Mappayukki (Raja Bone ke-31) di buat dengan
pinggiran emas (Pamiring Pulaweng) yang menunjukkan strata pemakainya.
Tapi seiring berkembangnya zaman, songkok recca' ini bisa dipakai oleh
siapapun. (Baca sejarah lengkapnya di Wikipedia).
Nah, harga Songkok Recca' ini bervariasi loh, tergantung kualitasnya
mulai dari Rp. 80.000 - Rp. 1.000.000, bahkan ada loh yang sampe puluhan
juta rupiah. Saya sendiri sempat melihat Songkok Recca' seharga Rp.
10.000.000 (Wahh.... busseeetttt.... songkok saja harga segitu).
Eitssss... tapi jangan salah itu emas asli loh, tergantung ringgit
emasnya. Songkok Recca' yang berharga 10 juta tadi itu terbuat dari emas
1 ringgit artinya emas 1 ringgit tersebut di lebur kemudian di buat
benang emas untuk dijadikan pemanis songkok recca' tersebut. Hehehe...
dan ternyata songkok recca' masih menunjukkan strata pemakainya ya ^^
Sutera Sengkang
SARUNG SENGKANG |
Sutera Sengkang merupakan hasil tenunan handmade tradisional dari daerah
Sengkang-Wajo. Ciri khas dari kain sutera Sengkang ini adalah motifnya
yang bergaris-garis dengan warna-warna yang cerah alias ngejreng.
Harganya bervariatif tergantung kualitas bahannya dong mulai dari Rp.
30.000 - Rp. 900.000 per meter. Kain sutera sengkang ini biasa di pakai
untuk acara-acara resmi seperti pernikahan.
Sarung Mandar
SARUNG MANDAR |
Sarung tenun khas mandar ini merupakan masih dilakukan dengan cara
tradisional (Handmade). Perbedaannya dengan kain sutera sengkang tadi
adalah motifnya. Motif kotak-kotak merupakan ciri khas sarung ini dengan
warna-warna ngejreng tentunya. Harganya juga variatif lagi-lagi
tergantung kualitas bahannya mulai dari Rp. 150.000 sampai dengan Rp.
250.000